Pendidikan karakter saat ini kurang mendapat perhatian akibat dampak globalisasi dan kurangnya pendidikan

Pendidikan karakter saat ini kurang mendapat perhatian akibat dampak globalisasi dan kurangnya pendidikan

Terutama pendidikan karakter pada anak, karena merupakan bekal masa depan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pengajaran Tamansiswa Tripusat Pendidikan dalam pendidikan karakter anak. Penelitian ini menggunakan metode sistematik literatur review (SLR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran Tamansiswa Tripusat Pendidikan yaitu pendidikan dalam lingkungan keluarga,
di lingkungan sekolah dan masyarakat merupakan cara yang tepat untuk menanamkan dan membentuk karakter anak. Pendidikan karakter kurang mendapat perhatian saat ini karena dampak era globalisasi dan kurangnya pendidikan. Terutama pendidikan karakter pada anak, karena mempersiapkan mereka menghadapi masa depan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pembelajaran Tamansiswa Tri Pusat Pendidikan terhadap pendidikan karakter anak.

Penelitian ini menggunakan metode sistematik literatur review (SLR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ajaran Tamansiswa Tri Pusat Pendidikan yaitu pendidikan di lingkungan rumah, sekolah dan masyarakat merupakan cara yang tepat untuk menanamkan dan membentuk karakter anak. pintu masuk
Perubahan di era globalisasi mempunyai dampak positif dan negatif. Kualitas moral dan karakter menurun akibat pengaruh negatif tersebut. Akibat dampak globalisasi saat ini, pendidikan karakter kurang mendapat perhatian.

Pendidikan sendiri merupakan suatu proses belajar, mempelajari dan memahami informasi, keterampilan, nilai-nilai dan norma-norma sosial. Ki Hajar Dewantara berpendapat bahwa tujuan utama pendidikan adalah membantu individu mewujudkan potensi dirinya secara maksimal. Dalam konteks ini, pendidikan berfungsi sebagai upaya untuk memajukan perkembangan budi pekerti (kekuatan batin dan budi pekerti), budi (akal) dan jasmani (fisika) anak. Tujuan pendidikan ini adalah untuk memajukan keunggulan kehidupan anak, yaitu mencapai kehidupan yang selaras dengan dunianya.

Dengan demikian, pendidikan membantu anak untuk mencapai kesempurnaan hidup yang seimbang dan harmonis dalam berinteraksi dengan lingkungan disekitarnya.

Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan setiap orang. Pendidikan adalah suatu usaha sadar dan terencana untuk menciptakan suasana dan proses pembelajaran bagi peserta didik untuk secara aktif mengembangkan kunjungi potensi dirinya agar memiliki kekuatan spiritual, kecerdasan, akhlak mulia, dan keterampilan yang dibutuhkan dirinya dan masyarakat (Supriadi, 2016). Pendidikan karakter merupakan proses mengajarkan dan membentuk nilai, norma, dan sikap positif dalam diri individu, khususnya pada anak.

Hal ini bertujuan untuk membantu mengembangkan karakter yang kuat, yang akan menuntun mereka untuk mengambil keputusan yang baik dan mengambil tindakan yang bertanggung jawab dan etis dalam kehidupan sehari-hari.

Pendidikan karakter erat kaitannya dengan moralitas, yang bertujuan untuk melatih dan membentuk kemampuan individu untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Saat ini pendidikan karakter sangat penting tidak hanya di sekolah, tetapi juga di rumah dan di lingkungan sosial.

Tiga pusat pendidikan merupakan pendekatan yang tepat untuk pembentukan karakter, karena dalam pembentukan karakter, lingkungan pendidikan berbeda-beda seperti pendidikan keluarga, pendidikan sekolah, dan pendidikan sosial. Pendidikan di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat dapat bersinergi untuk menanamkan nilai-nilai karakter sehingga dapat membentuk karakter seseorang.

Leave a comment